Diet Baik untuk Puasa dan Turunkan Berat Badan, Berikut Tipsnya!

- Redaksi

Selasa, 12 Maret 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Suaranesia – Menjalani diet tidak semata-mata hanya bertujuan untuk menurunkan berat badan tapi  juga untuk menjaga kesehatan melalui pola makan. Bahkan saat berpuasa pun, masih bisa melakukan diet untuk mengontrol jumlah lemak dalam tubuh. Namun, sayangnya banyak orang yang melakukan diet tanpa konsultasi lebih dulu dengan dokter sehingga justru bisa membahayakan.

Selama ini diet identik dengan menekan atau mengurangi jumlah makanan atau kalori yang dikonsumsi. Hal inilah yang membuat banyak orang menghindari berbagai makanan “berat” yang dianggap tinggi kalori seperti gorengan.

Lalu, sebenarnya apakah gorengan sendiri termasuk junk food versi lokal ? Atau bolehkah makan gorengan meski sedang menjalani diet?

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dirilis oleh Detik, Dr. Yohan Saputra memiliki jawaban untuk kedua pertanyaan di atas. Menurutnya mengonsumsi gorengan sebenarnya sah-sah saja asalkan tidak berlebihan alias membatasi jumlah kalori yang dikonsumsi.

Baca Juga :  Susu atau Yogurt, Mana Yang Lebih Sehat Untuk Tubuh?

Perlu dipahami jika tidak semua makanan yang dianggap berlemak bisa membuat  berat badan naik karena lemak makanan tersebut tidak sepenuhnya menjadi lemak di tubuh.

Gorengan sendiri sebenarnya bisa dikatakan sebagai makanan yang tinggi kalori namun miskin kandungan gizi penting. Artinya, kalori yang dimiliki gorengan tidak sepadan dengan gizi yang dimilikinya sehingga perlu dibatasi secara ketat terutama jika sedang diet.

Jumlah kalori gorengan yang dimakan sebaiknya tidak lebih dari 150 kkal per sajian atau setara dengan 2 potong gorengan. Jumlah tersebut sudah memenuhi 14-17% kalori harian yang dibutuhkan saat diet.

Meski begitu, jumlah kalori tersebut bisa dikurangi dengan penggunaan tepung tanpa gluten yang rendah kalori, mengurangi jumlah minyak goreng yang digunakan serta memangkas lama waktu penggorengan. Dengan cara-cara tersebut, kalori di tiap gorengan bisa ditekan signifikan.

Baca Juga :  Kelurahan Tanjung Duren Selatan Gelar Gebyar BIAN Juara

Konsep utama diet adalah defisit kalori. Artinya kalori yang digunakan sehari-hari harus lebih banyak dibandingkan kalori yang masuk. Oleh karena itu, gorengan disarankan dikonsumsi sebagai cemilan saja alias bukan sebagai pelengkap makanan berat.

Agar diet lebih optimal selain menjaga pola makan, melakukan aktivitas fisik secara rutin juga efektif untuk menurunkan berat badan. Aktivitas yang dimaksud tidak harus olahraga berat yang menguras tenaga tapi juga aktivitas ringan yang bisa dilakukan sehari-hari seperti jalan kaki atau senam ringan.

Berita Terkait

Methylprednisolone: Obat Apa, untuk Apa, dan Berapa Dosisnya?
5 Tanda Anda Harus Segera ke Dokter Gigi, Jangan Tunda!
Tips Meredakan Nyeri Haid untuk Kawula Muda
Selama Ramadhan Ternyata Ini Aktivitas Paling Baik untuk Kesehatan
Demi Kesehatan, Ini Tips Tubuh Bugar Selama Bulan Ramadhan
Susu atau Yogurt, Mana Yang Lebih Sehat Untuk Tubuh?
Manfaat Besar Tidur Siang Untuk Tumbuh Kembang Anak yang Tak Banyak Orang Tahu
Memilih Tas Ransel Ideal Untuk Kesehatan Punggung  
Berita ini 75 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 23 Juni 2025 - 19:53 WIB

Methylprednisolone: Obat Apa, untuk Apa, dan Berapa Dosisnya?

Senin, 23 Juni 2025 - 19:42 WIB

5 Tanda Anda Harus Segera ke Dokter Gigi, Jangan Tunda!

Senin, 18 Maret 2024 - 16:44 WIB

Tips Meredakan Nyeri Haid untuk Kawula Muda

Sabtu, 16 Maret 2024 - 14:34 WIB

Selama Ramadhan Ternyata Ini Aktivitas Paling Baik untuk Kesehatan

Jumat, 15 Maret 2024 - 15:08 WIB

Demi Kesehatan, Ini Tips Tubuh Bugar Selama Bulan Ramadhan

Berita Terbaru

Pendidikan

Primbon Hari Ini: Cek Detail Weton Kamis Pahing

Sabtu, 22 Nov 2025 - 21:52 WIB