Sikapi Isu Kenaikan Harga BBM, Pertamina dan Hiswana Migas Gelar Diskusi

- Redaksi

Jumat, 2 September 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDAR LAMPUNG, – DPC Hiswana Migas Lampung menggelar Fokus Group Discussion (FGD), di Wood Stairs Cafe, Kamis (1/9/2022).

FGD digelar, rangka menyikapi isu yang berkembang saat ini. Tentang adanya program pemerintah terkait penataan ulang soal harga dan regulasi.

Mengangkat tema Pengaruh Strategi Mitigasi Rencana Kenaikan Harga BBM Terhadap Meningkatnya Inflasi, di Wilayah Provinsi Lampung.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kegiatan diskusi, dihadiri Ketua DPC Hiswana Migas Rudy Hartanto, Ketua Bidang SPBU Donny Irawan, Humas Hiswana Migas Awang. Sales Area Manager Retail Lampung Bengkulu PT. Pertamina Patra Niaga Drestanto, SBM II Hasanuddin Silitonga.

Ketua Jurusan Ilmu Pemerintahan FISIP Unila Sigit Krisbintoro. Pengamat kebijakan publik Dosen FISIP Unila Robi Cahyadi Kurniawan. Serta organisasi kemasyarakatan.

Baca Juga :  Walikota Pasuruan Apresiasi Terselenggaranya Turnamen Pencak Silat Kapolres Cup 2022 di Kota Pasuruan

Sales Area Manager Retail Lampung Bengkulu PT. Pertamina Patra Niaga Drestanto memaparkan, produksi minyak bumi sudah dibawah kebutuhan masyarakat. Atau tidak mencukupi warga Indonesia sehingga harus dilakukan impor.

“Karena melakukan impor, harga bbm di Indonesia dipengaruhi harga minyak India. Jika harga diindia naik, otomatis juga memperngaruhi biaya pengiriman. Selain itu, situasi geopolotik kasus Rusia Ukraina juga memengaruhi dinamika BBM di Indonesia,” kata Drestanto.

Drestanto menyebut, untuk kebijakan penataan ulang harga dan kuota. Ditetapkan oleh pemerintah sebagai regulator yang membuat peraturan dan kebijakan.

“Pertamina posisinya sebagai operator yang menyalurkan BBM. Regulator yang membuat peraturan, menetapkan kuota solar, LPG dan Pertalite, termasuk harga jualnya yaitu Pemerintah. Sedangkan pertamina hanya menyalurkan saja,” ungkapnya.

Baca Juga :  Peringati HUT RI ke-77, Polda Banten Bersama Bhayangkari Daerah Banten Gelar Baksos Merdeka

“Sebagai operator, petamina hanya menyiapkan produk jual sesuai aturan dan kuota yang ditetapkan,” tambahnya.

Sedangkan, Ketua Bidang SPBU Donny Irawan menjelaskan bahwa sebagai mitra pertamina. SPBU mengatur tentang kesiapan dan persiapan agar dapat melayani konsumen dan masyarakat dengan baik.

“Tentunya ini karena adanya isu penyesuaian harga BBM, kita semua dibuat gelisah. Namun semoga kedepan situasinya tetap dalam kondisi stabil dan ketenangan masyarakat. Kami sebagai ujung tobak di lapangan akan menyalurkan BMM dengan maksimal dan baik,” pungkasnya.(Red)

Berita Terkait

Kakanwil Ditjenpas Kalsel: CASN Harus Berkarakter, Disiplin, dan Berintegritas
Kakanwil Ditjenpas Kalsel Lantik Pejabat Manajerial dan Nonmanajerial
Kanwil Ditjenpas Kalsel Matangkan Persiapan Kunker Komisi XIII DPR RI
Kanwil Ditjenpas Kalsel Laksanakan Upacara Hari Lahir Pancasila 2025: Perkokoh Semangat Kebangsaan Menuju Indonesia Raya
Dorong Efisiensi Keuangan, Kanwil Ditjenpas Kalsel Dukung Implementasi Digital Treasury
Apakah LNG Lebih Bersih dari LPG? Ini Penjelasan Lengkapnya!
[LIVE] Pembacaan Maulid Al-Habsyi, Tahlil & Doa Haul Abah Guru Sekumpul Tahun 2025
159 Rest Area Tersebar di Kalsel untuk Menjamu Jemaah Haul Guru Sekumpul ke-20 Tahun 2025
Berita ini 27 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 11 Juni 2025 - 13:23 WIB

Kakanwil Ditjenpas Kalsel: CASN Harus Berkarakter, Disiplin, dan Berintegritas

Selasa, 3 Juni 2025 - 13:57 WIB

Kakanwil Ditjenpas Kalsel Lantik Pejabat Manajerial dan Nonmanajerial

Selasa, 3 Juni 2025 - 13:22 WIB

Kanwil Ditjenpas Kalsel Matangkan Persiapan Kunker Komisi XIII DPR RI

Selasa, 27 Mei 2025 - 19:23 WIB

Dorong Efisiensi Keuangan, Kanwil Ditjenpas Kalsel Dukung Implementasi Digital Treasury

Selasa, 27 Mei 2025 - 18:19 WIB

Apakah LNG Lebih Bersih dari LPG? Ini Penjelasan Lengkapnya!

Berita Terbaru