Dorong Efisiensi Keuangan, Kanwil Ditjenpas Kalsel Dukung Implementasi Digital Treasury

Banjarmasin, INFO_PAS – Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) Kalimantan Selatan sambut monitoring dan evaluasi Implementasi Digital Treasury Triwulan II Tahun 2025 oleh Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Kalimantan Selatan, Selasa (27/5). Pada pertemuan itu disampaikan capaian kinerja implementasi sistem keuangan digital, meliputi Digipay Satu, Cash Management System (CMS), dan Kartu Kredit Pemerintah (KKP) satuan kerja Pemasyarakatan Kalimantan Selatan.

“Kami menyambut baik kunjungan yang dilakukan, dan mengapresiasi capaian kinerja keuangan satuan kerja Pemasyarakatan di Kalimantan Selatan. Namun, tentu masih diperlukan peningkatan terutama dalam konsistensi penggunaan platform digital seperti Digipay Satu, CMS, dan KKP agar transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan anggaran terjaga,” ujar Ketua Tim Keuangan, Aman Tubillah.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dalam pertemuan tersebut, jajaran Ditjenpas Kanwil Kalsel juga menyampaikan sejumlah kendala yang dihadapi dalam proses implementasi sistem keuangan digital. Di antaranya adalah integrasi sistem aplikasi serta pemahaman teknis yang belum merata di seluruh unit kerja.

“Kami masih mengalami kesulitan dalam integrasi CMS dengan sistem internal serta keterbatasan pemahaman penggunaan KKP di beberapa unit kerja,” tambah Aman.

Menanggapi hal tersebut, Kepala Seksi Supervisi Teknis Aplikasi Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Kalimantan Selatan, Heru Sofjanto, menekankan pentingnya kolaborasi antarinstansi dalam mempercepat transformasi digital pengelolaan keuangan negara. Ia juga menggarisbawahi capaian positif yang telah dicapai hingga Triwulan II Tahun Anggaran 2025.

“Kami melihat adanya peningkatan capaian kinerja satuan kerja dalam implementasi DigipaySatu, CMS, dan KKP. Namun, masih terdapat ruang perbaikan. Kami menghimbau agar Kantor Wilayah Ditjenpas Kalimantan Selatan turut melakukan pemantauan dan mengarahkan satuan kerja di lingkungannya untuk meningkatkan transaksi melalui ketiga platform digital ini,” ungkap Heru.

Pertemuan ini diharapkan menjadi momentum strategis untuk memperkuat koordinasi lintas lembaga serta mendorong percepatan digitalisasi sistem keuangan di lingkungan Pemasyarakatan Kalimantan Selatan. (arb)