MAGETAN – Banyak kesan yang ditinggalkan oleh mantan Kapolda Jawa Timur Nico Afinta terhadap seluruh masyarakat di Jawa Timur pada saat menjabat khususnya para ulama di Magetan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dikalangan Nahdiyin misalnya, Kapolda Nico Afinta pada saat gelombang tsunami covid’19 melanda Jawa Timur bahkan dunia, Ia dapat mengandeng berbagai elemen masyarakat untuk sama sama mentaati prokes hingga pelaksanaan vaksinasi dan sukses keluar dari pandemi.
” Teringat saat pandemi covid’19, Kapolda Pak Nico bisa mengandeng berbagai elemen masyarakat untuk sama sama bisa keluar dari pandemi, mulai dari menaati prokes dan pelaksanaan vaksinasi.
Beliau dekat dengan ulama dan bisa bersinergi dengan tokoh tokoh berbagai elemen,” kata KH Manshur Abdullah,
Kemudian dalam penerimaan calon polri, lanjut Ketua PCNU Kab Magetan sekaligus Pimpinan PP Al Mafaza Magetan ini, banyak hafidz yang diterima menjadi anggota Polri.
Bukan hanya itu, para atlet pencak silat juga direkomendasikan dalam masuk menjadi anggota Polri.
” Pada penerimaan polri tahun ini ada penerimaan dari kalangan santri yang hafidz dan terbukti ada siswa dari Magetan yang masuk dan saat ini sedang pendidikan. Kemudian atlet pencak silat dari Magetan juga diterima yang saat ini sedang berada di lembaga pendidikan,” ungkapnya.
Dan masih banyak lagi prestasi prestasi yang tidak dapat kami ungkapkan di sini. Yang jelas Irjen Nico Afinta mantan kapolda ini orangnya baik kemudian dekat dengan para ulama, dekat dengan masyarakat dan berprestasi.
” Pesan saya kepada pak Nico dimanapun tempat bertugas yang baru, tetaplah menjadi seorang polisi yang baik, yang selalu melindungi, mengayomi dan melayani masyrakat dengan ikhlas dan setulus hati,” pungkas KH. Manshur Abdullah.
Diketahui, Irjen Pol Pol Nico Afinta, mantan Kapolda Jawa Timur berpindah tugas di Mabes Polri dengan jabatan baru sebagai Sebagai Sahli Sosbud Kapolri. Sedangkan Kapolda Jatim saat ini dijabat oleh Irjen Pol Toni Harmanto,M.H. (Humas19).
