Suaranesia.com//Makassar(Sulsel) – Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Dr. Totok Imam Santoso, S.I.P., S.Sos., M.Tr (Han), didampingi Ketua Persit Kartika Chandra Kirana PD XIV Hasanuddin Ny. Desi Totok Imam sambangi Markas Komando (Mako) Batalyon Infanteri (Yonif) Raider 700/Wira Yudha Cakti, di Jl. Perintis Kemerdekaan, Kota Makassar. Kamis (20/10/2022).
Kedatangan Pangdam di Markas Yonif Raider 700/WYC, disambut dengan laporan Danyonif Raider 700/WYC Letkol Inf Sarman, dilanjutkan jajar kehormatan, pengalungan bunga dan tradisi penyambutan dengan Tari Padduppa yang merupakan salah satu kearifan lokal Bugis-Makassar.
“Saya sengaja tidak lepas baret karena saya sangat bangga dengan Raider 700, saya ingin kalian jadi macan perang, pertarung, saya ingin kalian tidak ada gigi mundur, satu, dua, tiga, yang ada gigi empat, lima maju terus. Masuk di sini siap latihan untuk perang, matanya harus merah dan siap melaksanakan tugas,” Ungkap Pangdam, diawal pengarahannya di depan Prajurit dan Persit Yonif Raider 700/WYC.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Lebih lanjut orang nomor satu di Kodam Hasanuddin ini mengatakan bahwa kedatangannya di setiap satuan tempur (satpur) dan bantuan tempur (banpur) ingin mengetahui secara langsung kehidupan prajurit bahkan dirinya pun mengajak untuk selalu bersama-sama. “Kalau perlu nanti kegiatan latihan luar, Saya dan para Asisten semua ikut latihan,” Imbuhnya.
Pangdam pun mengajak bahwa apa yang orang lain banggakan terhadap para prajurit supaya mampu dipertanggungjawabkan dan sebagai prajurit harus profesional tidak tergantung pangkat.
“Kodam bangga dengan kalian karena kalian salah satu prioritas yang diharapkan sebagai pemukul Kodam. Kalian harus siap gerak baik untuk OMP (Operasi Militer Perang) maupun OMSP (Operasi Militer Selain Perang), tidak ada anggota 700 yang bertugas di tempat lain, semuanya full di sini dan siap tempur,” Tandas Pangdam.
“Sesuai Motto Yonif 700, cepat senyap tepat. Semua harus profesional tidak tergantung pangkat, baik Tamtama, sampai Letkol, kalau itu tugasmu laksanakan secara profesional, laksanakan tugas dengan optimal dan aman,” Sambungnya.
Pada kesempatan ini pula Mayjen Totok mengajak kepada unsur pimpinan untuk turun ke bawah, dengan mengecek secara langsung ke anggota. Selain itu Pangdam menekankan agar dalam pelaksanaan tugas tetap berpedoman pada Sapta Marga, Sumpah Prajurit, 8 Wajib TNI, Perintah Harian Kasad dan 6K Di Hati Kita serta memiliki loyalitas tegak lurus.
Di akhir pengarahannya Jenderal bintang dua ini mengajak untuk tetap mendekatkan diri kepada Tuhan Yang Maha Esa, baik yang beragama Islam maupun yang nasrani.
“Saya minta kepada seluruh anggota, jika waktunya sholat semua wajib sholat. Bagi yang beragama lain silahkan sesuaikan dengan kepercayaannya masing-masing. Kita saling mendoakan semoga Batalyon 700, secara umum Kodam XIV/Hasanuddin selalu sehat, selalu sukses dan diberikan pemimpin amanah, yang bisa membantu meningkatkan kualitas kita dan membantu kesejahteraan kita semua,” Tutupnya.
Usai pengarahan dilanjutkan pemberian bingkisan kepada Warakawuri dan Purnawirawan mantan organik Yonif Raider 700/WYC, pengecekan alutsista, makan siang bersama Prajurit, diakhiri dengan penaburan benih Ikan Nila.
Turut mendampingi Pangdam, para Pejabat Utama (PJU) Kodam XIV/Hasanuddin dan pengurus Persit Kartika Chandra Kirana PD XIV Hasanuddin.(Nindar)
